Rabu, 30 Januari 2013

Case Study


Case Study

Menulis Teks Berita dengan Menggunakan Media Gambar
Oleh : Khurotul Aini, S. Pd., M. Pd.I


            Pada semester 2, saya menyampaikan pelajaran Bahasa Indonesia di kelas VIII B SMP Negeri I Dukun Gresik. Pada waktu itu, saya menyampaikan Kompetensi Dasar menulis berita secara singkat, padat, dan jelas. Materi ini sudah pernah dibahas di kelas  satu, meskipun di kelas satu hanya materi mendengarkan berita baik di TV maupun di radio dan siswa diharapkan bisa mencatat pokok-pokok berita yang didengarkan.
            Berdasarkan dari pengalaman pembelajaran di atas, saya menganggap siswa kelas dua bisa menulis teks berita dengan baik dan benar sesuai kaidah bahasa dan EYD. Oleh karena itu, saya langsung menyuruh siswa untuk menulis teks berita tanpa saya berikan contoh terlebih dahulu.
            Namun di awal pembelajaran, saya menyampaikan kompetensi dasar yang harus dicapai tentang menulis teks berita kemudian anak-anak saya tanyai, “Sudah pernahkah anak-anak mendengarkan berita atau melihat langsung berita di TV?”
            Mereka menjawab,”Sudah pernah, Pak!” secara serentak.
            “Nah kalau sudah pernah, saya ingin anak-anak menulis berita yang pernah kalian lihat atau dengar!”
            Saya membagikan kertas folio bergaris kepada anak-anak. Anak-anak saya suruh menulis teks berita dengan ketentuan harus jelas, singkat dan sesuai dengan kaidah bahasa yang berlaku. Proses ini, saya beri batasan waktu 40 menit atau satu jam pelajaran.
            Anak-anak asyik menulis teks berita. Namun masih ada yang melirik ke kiri dan ke kanan untuk melihat pekerjaan teman-temannya. Saya berkeliling sambil melihat pekerjaan siswa. Sempat juga ada anak yang berani menanyakan kepada saya. “ Bagaimana pak, kok sulit?” Saya katakana tulis saja seingatnya dan sebisanya.
            Saat waktunya sudah berjalan 40 menit, pekerjaan siswa saya suruh mengumpulkan. Mereka mengumpulkan dengan hasil yang berbeda-beda. Ada yang sampai penuh satu halaman, ada yang dua pertiga halaman bahkan ada yang hanya setengah halaman.
            Setelah terkumpul kemudian saya kelompok-kelompokkan sesuai dengan kelengkapan isi berita, kebenaran ejaan, dan lain-lain. Namun nyatanya masih banyak yang belum bisa menulis teks berita dengan lengkap atau sempurna sesuai dengan unsur-unsur berita begitu juga dengan ejaan atau kaidah bahasa.
            Pada pertemuan berikutnya, ketepatan dua jam pelajaran saya akan menyuruh siswa untuk menulis teks berita lagi. Tapi sebelum saya menyuruh, saya menunjukkan hasil kerja mereka pada pertemuan lalu. Tulisan yang sudah benar saya tunjukkan begitu juga yang salah sambil membetulkan yang salah dan memberikan penjelasa tentang kaidah bahasa, ejaan, dan unsure berita.
            Selanjutnya saya mencoba dengan membagikan gambar-gambar peristiwa yang berasal dari Koran yang sudah saya gunting. Kemudian anak-anak saya suruh menulis teks berita yang berkaitan dengan gambar tersebut. Pada proses ini tetap saya batasi waktunya yaitu 40menit.
            Setelah selesai, anak-anak saya suruh mengumpulkan hasil kerjanya kemudian saya lihat saya baca terus saya kelompokkan sesuai dengan kelengkapan dan kebenaran penulisannya. Alhamdulillah, nyatanya ada peningkatan bila dibandingkan dengan yang kemarin meskipun belum sempurna 100%. Penulisannya banyak yang lengkap begitu juga kaidah penulisannya.

            Refleksi:
            Setelah mengalami proses pembelajaran tersebut, saya berasumsi bahwa dengan menggunakan media gambar peristiwa dapat meningkatkan keterampilan menulis teks berita pada siswa kelas delapan di SMP Negeri I Dukun. Proses ini bisa ditindaklanjuti supaya bias berhasil 100%.

































Pertemuan II
Identifikasi Masalah

            Dari case study yang berjudul Menulis Teks Berita dengan Menggunakan Media Gambar dapat diidentifikasi masalahnya sebagai berikut:
  1. Anak belum bias menulis teks berita dengan singkat, padat, jelas, dan benar.
  2. Anak belum memahami unsur-unsur berita.
  3. Anak belum paham kaidah bahasa dan ejaan.
  4. Anak belum menguasai berita yang pernah dilihat atau didengar.
  5. Anak diberi penjelasan tentang unsure berita dan kaidah bahasa.
  6. Menggunakan media gambar dapat meningkatkan keterampilan menulis teks berita.

Dari identifikasi masalah di atas dapat saya rumuskan menjadi judul PTK yaitu:
1.Melalui Media Gambar Dapat Meningkatkan Keterampilan Menulis Teks Berita pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri I Dukun
2. Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita dengan Menggunakan Media Gambar pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri I Dukun Gresik
3. Upaya Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita dengan Menggunakan Media Gambar pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri I Dukun Gresik
























Pertemuan III
Perencanaan Tindakan

Mata Pelajaran            : Bahasa dan sastra Indonesia
Kelas/Semester            : VIII/II
SK                               : 12.
KD                              : 12.2 Menulis berita secara singkat, padat, dan jelas.

Judul PTK                   : Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita dengan
                                      Menggunakan Media Gambar pada Siswa Kelas VIII SMP
                                      Negeri I Dukun Gresik

Rumusan Masalah       : Apakah media gambar dapat meningkatkan keterampilan
                                      menulis teks berita pada siswa kelas VIII SMP Negeri I
                                      Dukun Gresik

Rencana Tindakan      :
Prosedur pelaksanaan  :
  1. Deskripsi Siklus I
  1. Tahap Perencanaan
Dalam tahap perencanaan tindakan pada siklus I ini, kegiatan yang dilakukan adalah :
    1. Peneliti menyusun silabus yang berkaitan dengan KD menulis teks berita secara singkat, padat, dan jelas.
    2. Peneliti merancang skenario pembelajaran (RPP)





           



















RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )

SEKOLAH                                           : SMP Negeri 1 Dukun
Mata Pelajaran                  : Bahasa dan Sastra Indonesia
Kelas / Semester                 : VIII / 2
Alokasi Waktu                    : 2 X 40
                                                               
A.    Standar Kompetensi                  :
        12. Mengungkapkan informasi dalam bentuk rangkuman, teks berita, slogan / poster
B.    Kompentensi Dasar                   :
        12.2 Menulis teks berita secara singkat, padat dan jelas
C.    Indikator                                      :
        1. Mampu menuliskan teks berita secara singkat dan jelas  serta ssesuai dengan
         tata ejaan dan pemakaian kalimat yang efektif
        2. Mampu menulis rangkuman isi berdasarkan  pokok-pokok berita
D.    Tujuan Pembelajaran               :
        Setelah pembelajaran berakhir diharapkan siswa terampil menulis teks berita yang benar dan aktual
E.    Materi Pembelajaran
        a.Teks berita
        b. Unsur-unsur berita
        c. Kaidah bahasa
        d. EYD
F.    Metode Pembelajaran
        a. Penugasan
        b. Diskusi
        c. Demontrasi
        d. Tanya jawab

F.    Langkah-langkah Pembelajaran

No
Kegiatan
Metode
Waktu
1
Pendahuluan



1. Guru mengajukan pertanyaan tentang bagaimana menyusun berita.

Tanya jawab

2 X 40

2.Guru menunjukkan bahwa pelajaran ini akan melatih menyusun teks berita



3. Siswa mengamati bagian-bagian berita pada contoh berita di buku atau di Koran dan bertanya jawab
Tanya jawab
Refleksi

2
Kegiatan Inti



1. Siswa mengamati langkah menyusun berita dalam buku siswa
Inkuiri


2. Siswa mendiskusikan isi bagian-bagian berita

Diskusi


3. Siswa mendiskusikan secara berkelompok menyusun berita dari gambar dan data yang disiapkan dalam buku siswa

Diskusi


4. Setiap kelompok menyajikan berita yang dibuat dan kelompok lain mengomentari
Demontrasi


5. Siswa ditugasi menyusun berita dari peristiwa di sekolah / masyarakat / lainnya
Penugasan


6. Siswa menukarkan tulisannya dan saling memberi komentar dengan panduan yang disiapkan

Diskusi

3
Penutup



1. Guru menyimpulkan isi pembelajaran



2. Guru dan siswa merefleksi pembelajaran menyusun berita



H.  Sumber Belajar
      a. Teks berita aktual ( Koran, majalah )
      b. LCD
      c. Tape Recorder

E.  Penilaian

       a. Tulislah teks berita dari berita yang pernah anda lihat, baca atau dengar koran atau
           TV!
      1. Penilaian hasil mengukur keterampilan siswa dalam menyusun teks berita. Hasil
          penulisan dapat diamati dari segi :

( 1 ) kelengkapan isi berita ( apa, siapa, dimana, kapan, bagaimna dan mengapa )
         (2) Keutuhan penyampaian ( isi urut dan jelas sehingga mudah dipahami )
 (3) pemakaian kalimat ( singkat dan jelas )
 (4) kata-kata yang digunakan
         (5) kemenarikan judul dan
         (6) ketepatan penggunaan ejaan.

  Rubrik penilaian

No
Aspek yang Dinilai
Skor
Jumlah
Tidak
Kurang
Sedang
Lengkap

1
Kelengkapan isi berita ( apa, siapa, dimana, kapan, bagaimna dan mengapa )





2
Keutuhan penyampaian ( isi urut dan jelas sehingga mudah dipahami )






3
Pemakaian kalimat ( singkat dan jelas )






4
Kata-kata yang digunakan






5
Kemenarikan judul dan






6
Ketepatan penggunaan ejaan.







Jumlah






 Skor                : Tidak=1, Kurang=2, Sedang=3, Lengkap=4
  Nilai               :   Skor
                             -------   X 100 = …
                               24
  Keterangan    : Nilai kurang dari 75 tidak tuntas (remidi)

     
2. Penilaian proses diarahkan pada :

(1) kemampuan bekerjasama, partisipasi dalam kelompok,
(2) ketekunan siswa dalam mengerjakan tugas
(3) ketepatan proses dalam merencanakan dan
(4) menyusun berita yang actual.

  Rubrik Penilaian

No
Aspek
Penilaian
Skor
Ya
Tidak
1
 Kemampuan bekerjasama, partisipasi dalam kelompok,



2
Ketekunan siswa dalam mengerjakan tugas



3
Ketepatan proses dalam merencanakan



4
Menyusun berita yang actual.




Jumlah




Skor                  : Ya 4=10,  Ya 3= 8, ya 2 6, Ya 1 4
Keteranga        :  Ya kurang dari 3 belum tuntas ( Remidi
                                                                                                                                  




Dukun,                        2011




            Mengetahui                                         
Kepala Sekolah,                                               Guru Mata Pelajaran,





Anang Fauzi, S. Pd.                                         Khurotul Aini, S. Pd., M. Pd.I
NIP 19630702 198303 1 006                          NIP 19660723 199403 1 002

Tidak ada komentar:

Posting Komentar